PENGEMBANGAN MODEL KEWIRAUSAHAAN DALAM PENINGKATAN KINERJA PEMASARAN UMKM DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI JAWA TIMUR
(1) Universitas Dr. Soetomo Surabaya
(2) Universitas Dr. Soetomo Surabaya
(3) Universitas Dr. Soetomo Surabaya
(*) Corresponding Author
Abstract
MSMEs have a very important role in the development of the national economy. MSMEs are believed to be the creators of new jobs which are expected to have an impact on reducing unemployment and equitable distribution of community income. The research objectives are to describe what entrepreneurial model was owned and needed by MSMEs assisted in the cultivation sector to improve marketing performance. It was qualitative research to explore unquantifiable phenomena. the results of this study explained entrepreneurial model of MSMEs tended to be traditional and had several limitations that hinder business development. It needed to provide knowledge with intensive guidance for each MSMEs actor related to modern technology as a marketing medium such as social media (for example: Facebook, Instagram, Twitter, YouTube) to boost business sales capacity.
UMKM memiliki peran sangat penting dalam pembangunan perekonomian nasional. UMKM dipercaya sebagai pencipta lapangan kerja baru yang diharapkan berdampak kepada berkurangnya pengangguran dan pemerataan pendapatan masyarakat. Selain itu, UMKM telah terbukti mampu bertahan di saat krisis ekonomi terjadi. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan model kewirausahaan yang dimiliki dan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja pemasaran UMKM binaan pada bidang budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini ialah penelitian kualitatif untuk mengeksplorasi fenomena yang tidak dapat dikuantifikasikan. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa model kewirausahaan UMKM binaan pada bidang budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur cenderung masih tradisional dan memiliki beberapa keterbatasan yang menjadi pokok masalah yang yang menghambat pengembangan usaha. Model kewirausahaan yang diperlukan adalah dengan memberikan pengetahuan dengan pembinaan intensif kepada setiap pelaku UMKM terkait teknologi modern sebagai media pemasaran seperti sosial media (misalnya: Facebook, Instagram, Twitter, YouTube) yang mampu mendorong kapasitas penjualan usaha perlu ditingkatkan secara intensif.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Achmad, Z. A., Azhari, T. Z., Esfandiar, W. N., Nuryaningrum, N., Dhilah, A. F., & Syifana, I. C. (2020). Pemanfaatan media sosial dalam pemasaran produk UMKM di Kelurahan Sidokumpul, Kabupaten Gresik. Jurnal Ilmu Komunikasi, 10(1), 17–31.
Achmad, Z., & Setiyanti, W. O. (2015). The effectiveness of use of soundcloud application for promoting pop punk songs and music. The 3rd Bali International Seminar on Science and Technology (BISSTECH) 2015.
Best, R. J. (2009). Market-based management: Strategy for growing customer value and profitability. New Jersey, NJ: Pearson Education Inc.
Carree, M. A., & Thurik, A. R. (2003). The impact of entrepreneurship on economic growth. In Z. J.Acs, & D. B. Audretsch (Eds.) Handbook of entrepreneurship research: An interdisciplinary survey and introduction (pp 437–471). International Handbook Series on Entrepreneurship, vol 1. Boston, MA: Springer. https://doi.org/10.1007/0-387-24519-7_17
Ismawanti, E. (2012). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pemasaran dengan faktor lingkungan sebagai variabel moderat (Studi pada industri kerajinan batik di Pekalongan).
Jaworski, B. J., & Kohli, A. K. (1993). Market orientation: Antecedents and consequences. Journal of Market-ing, 57(3), 53–70.
Kraus, S., Harms, R., & Fink, M. (2010). Entrepreneurial marketing: Moving beyond marketing in new ventures. International Journal of Entrepreneurship and Innovation Management, 11, 19–34.
Kuswiratmo, B. A. (2016). Memulai usaha itu gampang! (1st ed.). Jakarta: Visimedia.
Lumpkin, G. T., & Dess, G. G. (1996). Clarifying the entrepreneurial orientation construct and linking it to performance. The Academy of Management Review, 21(1), 135–172. https://doi.org/10.2307/ 258632
Miles, M. P., & Darroch, J. (2006). Large firms, entrepreneurial marketing processes, and the cycle of competi-tive advantage. European Journal of Marketing, 40(5/6), 485–501. https://doi.org/10.1108/03090560610 657804
Moleong, L. J. (2010). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Morris, M. H., Schindehutte, M., & LaForge, R. W. (2002). Entrepreneurial marketing: A construct for integrating emerging entrepreneurship and marketing perspectives. Journal of Marketing Theory and Prac-tice, 10(4), 1–18. https://doi.org/10.1080/10696679.2002.11501922
Mort, G. S., Weerawardena, J., & Liesch, P. (2012). Advancing entrepreneurial marketing: Evidence from born global firms. European Journal of Marketing, 46(3/4), 542–561. https://doi.org/10.1108/030905612112 02602
Neuman, W. L. (2017). Metodologi penelitian sosial: Pendekatan kualitatif dan kuantitatif (7th ed.). Jakarta: PT Indeks.
Permadi. (1998). Pengembangan konsep market performance. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Indonesia, 13(3).
Samsudin, S. (2005). Manajemen sumber daya manusia. Bandung: Pustaka Setia.
Steinhoff, D., & Burgess, J. F. (1993). Small business management fundamentals (6th ed.). New York: McGraw-Hill.
Stokes, D. (2000). Putting entrepreneurship into marketing: The processes of entrepreneurial marketing. Journal of Research in Marketing and Entrepreneurship, 2(1), 1–16. https://doi.org/ 10.1108/14715200080001536
Wibowo. (2018). Manajemen kinerja. Rajagrafindo Persada. https://doi.org/978-979-769-130-1.
DOI: https://doi.org/10.38076/ideijeb.v2i2.97
Article Metrics
Abstract view : 213 timesPDF - 77 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.